Tak lama aku mengenalnya
pria tak berwajah
tapi teruntai dalam imaji indah
tak cukup sebait kata yg digoreskan jemarinya
sanggup membuat aku buta akan logika
kusebut dia mas...
lelaki zaman belahan dunia berbeda
berjuta rasa tak tergambarkan bahasa
sungguh aku jatuh (.... )
dengannya aku tak mampu rapuh
dengannya aku tak mampu kecewa
dengannya kuraih banyak derai tawa
kubangun tiang harapanku di bahunya
di pergantian masa
dia menghilang
seakan tenggelam dalam pergolakan zaman
kutahan kecewa...
kutahan duka...
kukokohkan semangat
meski sebenarnya dukaku hampir meruntuhkan duniaku
tak perlu lagi kubahas semua
biarlah tersimpan dalam album memoar duka
meski sekian kali terkenang
setidaknya...
hidupku pernah bermakna bersamanya
__Och@__
0 Comments:
Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda